Menghadapi Krisis Rohani: Panduan Konseling Kristen dari Kisah Daud dan Nabal

Yusup Heri Harianto

Abstract


This topic is explained because spiritual crises often befall the majority of Christians. Therefore, a spiritual crisis is a serious challenge in Christian life because it affects faith as well as emotional and social well-being. This article explores how the story of David and Nabal from 1 Samuel chapter 25 can be used as a guide in Christian counseling for dealing with spiritual crises. The formulation of the question asked is how to overcome a spiritual crisis by referring to the story of David and Nabal. Through hermeneutic text analysis, this paper identifies Biblical principles that are relevant in managing anger, conflict, and moral decisions. The findings in this article explain that David's story, dealing with Nabal's complaints and violations, and Abigail's intervention as mediator offer a practical model for dealing with anger and conflict without violence. Abigail shows the magnitude of forgiveness, desire, and surrender to God. By applying these principles, Christian counselors can provide wise, faith-based support, helping clients in spiritual crises find healing and peace. This journal aims to provide practical guidance integrated with Biblical teachings for Christian counseling in facing and resolving spiritual crises.

 

ABSTRAK

Topik ini diuraikan karena krisis kerohanian kerap menimpa mayoritas orang Kristen. Oleh sebab itu, krisis rohani merupakan tantangan berat dalam kehidupan kekristenan karena berpengaruh atas iman serta kesejahteraan emosional dan sosial. artikel ini mengeksplorasi bagaimana kisah Daud dan Nabal dari 1 Samuel pasal 25 dan dapat digunakan sebagai panduan dalam konseling Kristen untuk menangani krisis rohani. Rumusan pertanyaan yang diajukan, bagaimana mengatasi krisis rohani dengan merujuk pada kisah Daud dan nabal. Melalui analisis teks hermeneutik, tulisan ini mengidentifikasi prinsip-prinsip Alkitab yang relevan dalam mengelola kemarahan, konflik, dan keputusan moral. Temuan pada artikel ini menjelaskan bahwa kisah Daud, yang menghadapi penolakan dan penghinaan dari Nabal, dan intervensi Abigail sebagai mediator, menawarkan model praktis untuk mengatasi kemarahan dan konflik tanpa kekerasan. Abigail menunjukkan pentingnya pengampunan, kebijaksanaan, dan penyerahan diri kepada kehendak Tuhan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip tersebut, konselor Kristen dapat memberikan dukungan yang bijaksana dan berbasis iman, membantu konseli dalam krisis rohani untuk menemukan pemulihan dan kedamaian. Jurnal ini bertujuan untuk memberikan panduan praktis yang terintegrasi dengan ajaran Alkitab untuk konseling Kristen dalam menghadapi dan menyelesaikan krisis rohani.

 

Kata Kunci: Krisis Rohani, Kristen, Daud, Pengampunan


Keywords


Spiritual Crisis, Christian Counseling, David, Nabal, Abigail, Anger Management, Forgiveness, Wisdom.

Full Text:

PDF

References


Alter, Robert. The Art of Biblical Narrative. New York: Basic Books, 2011.

Aneke, Aneke, and Juliana Hindradjat. “Membangun Ketahanan Nilai-Nilai Kristiani: Intervensi Konseling Kristen Berbasis Iman Untuk Mengatasi Cyberbullying Di Kalangan Remaja Kristen.” Jurnal Teologi Injili 4, no. 1 (May 26, 2024): 48–62. https://jurnal.sttati.ac.id/index.php/jti/article/view/71.

Davis, Creath. Mengatasi Krisis Kehidupan. Bandung: Kalam Hidup, 1995.

Eugene H. Peterson. The Message: The Bible in Contemporary Language. Colorado Springs: NavPress, 2002.

Hulu, Elisua. “Kematian Yesus Kristus Bagi Pengampunan.” Jurnal Missio Cristo 2, no. 1 (2019): 38–58.

J, David M. Howard. The Books of Joshua and Judges. Grand Rapids: Eerdmans, 1995.

Jobes, Karen H. 1 Peter. Zondervan: Grand Rapids, 2005.

John Goldinga. 1 & 2 Samuel. Grand Rapids: Baker Academic, 2012.

Keller, Timothy, and Kathy Keller. The Meaning of Marriage: Facing the Complexities of Commitment with the Wisdom of God. New York: Penguin Books, 2011.

Mahaney, C J. The Cross-Centered Life: Keeping the Gospel the Main Thing. Wheaton: Multnomah, 2009.

Negara, Alisaid Prawiro, Bobby Kurnia Putrawan, Sutrisno Sutrisno, and Susanti Embong Bulan. “Etika Dan Profesionalitas Konselor Kristen Pada Konflik Keluarga.” Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan 17, no. 2 (December 21, 2022): 155–165. https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/adabiya/article/view/2078.

Pakpahan, Gernaida Krisna R, and others. “Resiliensi Mental Perempuan: Sebuah Konstruksi Teologis Melalui Pembacaan 1 Samuel 25 Dengan Pendekatan Hermeneutik Feminis Asia.” KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 10, no. 1 (2023): 162–176. https://sttpb.ac.id/e-journal/index.php/kurios/article/view/1004.

Richard D. Nelson. 1 And 2 Samuel. Louisville: Westminster John Knox Press, 1993.

Robert D. Jones. Pursuit of Passionate Purpose: Transforming the Human Condition with Biblical Counseling. (Greenville: Ambassador International, 2013.

Rosnaminarti, Rosnaminarti, Eltin Srikarni Putri, and Nansi Algita. “Studi Hermeneutik Feminis Terhadap Kisah Abigail Dan Implikasinya Bagi Ibu Rumah Tangga.” Sabda: Jurnal Teologi Kristen 4, no. 2 (November 30, 2023): 119–132. https://www.jurnalsttn.ac.id/index.php/SJT/article/view/90.

Saputra, Jefri Andri, Wiwin Yunita, Rina Lestari Tanan, and Yumita Selvi Rombe Payung. “Reinterpretasi Kisah Abigail Dari Perspektif Pairan Dapo’ Di Mamasa Sulawesi Barat.” Jurnal Teologi Pambelum 3, no. 2 (February 29, 2024): 145–160. https://jurnal.stt-gke.ac.id/index.php/pambelumjtp/article/view/70.

Silitonga, Chardo Nardy. “Tiga Fase Padang Gurun Dalam Kehidupan Daud.” KARDIA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 1 (February 16, 2023): 16–28. https://ojs.sttparakletos-tomohon.ac.id/index.php/kardia/article/view/3.

Simon, Simon, Auw Tammy Yulianto, Elsyina Rode Pararem, and Jamin Tanhidy. “Faith Over Distance: The Christian Ethical Response to Phone Sex in Marital Long-Distance Relationships.” Religious: Jurnal Studi Agama-Agama dan Lintas Budaya 7, no. 3 (2023): 252–262. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Religious/article/view/21424.

Sire, James W. The Universe next Door: A Basic Worldview Catalog. Downers Grove: InterVarsity Press, 2004.

Sukendar, Yohanes. “Pengampunan Menurut Kitab Suci Perjanjian Baru.” Sapa: Jurnal Kateketik dan Pastoral 2, no. 2 (2017): 24–39.

Swindoll, Charles R. The Great Lives from God’s. Nashville: Thomas Nelson, 1997.

Tangiruru, Veronika, Sri Indra Yenni, Zhermita Grezya Pazcalya, Elfiance Sholla, and Asrianto Asril. “Pemahaman Terhadap Konsep Dosa Dan Pengampunan Dalam Konteks Konseling Pastoral Kristen.” HUMANITIS: Jurnal Homaniora, Sosial dan Bisnis 1, no. 6 (2023): 615–628.

Tripp, Paul David, and George W Sarris. Instruments in the Redeemer’s Hands. christianaudio. com, 2021.

Trisna, Jonathan. Mengatasi Masalah Hidup. Jakarta: Lembaga Pendidikan Theologia Bethel, 1993.

Umboh, Sonny Herens. “Etika Pastoral Konseling Bagi Hamba Tuhan.” SESAWI: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 5, no. 1 (2023): 16–30.

Victor H. Matthews. 1 And 2 Samuel. Nashville: Broadman & Holman, 1996.




DOI: https://doi.org/10.71415/jkmy.v2i1.27

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Yusup Heri Harianto



Address: Kampus Utama: Jl. Mundu No. 24-26 Bareng Kec. Klojen, Kota Malang

Lisensi Creative Commons

KHAMISYIM JOURNAL are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.